Antrean Pembeli Gas LPG 3 kg, Petugas Imigrasi Peras WN China, dan Ratusan Dosen Demo Tukin

POLITIK

1. Ketum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, memberi arahan kepada seluruh pengurus Golkar untuk mempertaruhkan apapun demi dukungan sepenuhnya kepada kepemimpinan Prabowo-Gibran. Arahan Bahlil itu disampaikan dalam acara tertutup saat para pengurus Golkar melakukan kegiatan orientasi dan outbound di Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (1/2/2025), yang diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Idrus Marham. Idrus juga mengatakan bahwa Partai Golkar tetap solid di bawah kepemimpinan Bahlil.

2. Ratusan dosen Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) melakukan unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, dekat Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2025), menuntut pencairan tunjangan kinerja (tukin) tahun 2020-2024. Peserta unjuk rasa berasal dari berbagai daerah, antara lain Jawa Timur, Sumatera Barat, dan Papua. Mereka mengancam akan mogok kerja, dan menggugat di Pengadilan Tata Usaha Negara jika tuntutan tidak dikabulkan. Menurut Koordinator Aksi Tuntut Tukin ADAKSI, Anggun Gunawan, ada sekitar 80.000 dosen yang tidak menerima tukin selama kurun waktu tersebut.

Terkait masalah tukin tersebut, Sekjen Kemdiktisaintek, Togar M Simatupang, menyatakan bahwa tukin dosen ASN dalam kurun waktu 2020-2024 tidak bisa dirapel pada tahun ini atau waktu yang akan datang. Alasannya, pada kurun waktu tersebut pihak kementerian tidak mengajukan anggaran tunjangan kinerja dosen ASN melalui birokrasi yang semestinya. Anggaran tukin yang seharusnya untuk tahun 2020-2024, kata dia, tidak bisa dimintakan sekarang karena sudah masuk kategori tutup buku.

3. Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mencopot akademisi Ubedilah “Ubed” Badrun dari jabatannya sebagai Koordinator Program Studi (Prodi) Sosiologi di kampus tersebut. Ubed hari ini mengaku, tahu pencopotan dirinya dari jabatan tersebut pada Jumat pekan lalu melalui media sosial resmi UNJ, yang isinya mengabarkan pelantikan pejabat baru yang menggantikan posisi dia. Ubed mengaku tidak mendapat penjelasan resmi dari rektor. Ubed yang dikenal sebagai aktivis mahasiswa 1998 itu pernah melaporkan dugaan korupsi, gratifikasi anak-anak atau keluarga Presiden Jokowi ke KPK. Selain itu, Ubed juga aktif di berbagai forum menyuarakan keprihatinan atas korupsi yang makin merajalela.

4. Utusan Khusus Presiden Bidang Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, bertemu dengan mantan pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, pada Sabtu (1/2/2025). Raffi mengaku mendapatkan banyak wawasan dari Rizieq tentang pembinaan generasi muda islami. Dalam pertemuan itu, Raffi berdiskusi dengan Rizieq agar lebih banyak majelis taklim dan kegiatan di rumah ibadah sebagai wadah diskusi konstruktif bagi generasi muda.

5. Menteri Komdigi Meutya Hafid menyebut, Indonesia tercatat menjadi negara ke-4 di dunia dengan kasus pornografi anak terbanyak. Menurut dia, persoalan itu menjadi salah satu alasan Presiden Prabowo memerintahkan kementeriannya dan 3 kementerian lain mempercepat pembuatan aturan perlindungan anak di dunia digital. Meutya mengatakan, kementeriannya dan 3 kementerian lain telah dipanggil untuk mengikuti rapat di Istana bersama Seskab dan diberi timeline 1-2 bulan untuk merampungkan aturan tersebut.

HUKUM

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, mencopot semua pejabat dan petugas di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), buntut pemerasan terhadap warga negara China. Agus memastikan, semua pejabat yang terlibat akan diperiksa dan diberi sanksi sesuai derajat pelanggarannya. Ada sekitar 30 petugas imigrasi yang terkena sanksi itu. Tindakan pencopotan itu dilakukan setelah ada surat dari Kedubes China di Jakarta, kepada Dirjen Protokol dan Konsuler Kemenlu Indonesia pada 21 Januari 2024.

Isi surat menyebut, dari Februari 2024 hingga Januari 2025 telah terselesaikan 44 kasus pemerasan oleh petugas imigrasi Soetta terhadap WN China, dengan jumlah uang sebanyak Rp 32.750.000. Kedubes China menyebut, angka kasus tersebut hanyalah sebagian kecil dari kasus pemerasan yang terjadi, karena masih banyak lagi WN China yang mengalami pemerasan tidak melaporkan kasusnya, karena jadwal yang padat atau takut akan adanya pembalasan di kemudian hari.

EKONOMI

1. Antrean pembeli gas LPG 3 kg terjadi di mana-mana, akibat dihapusnya penjualan melalui pengecer sejak 1 Februari 2025. Di sejumlah daerah, termasuk Jakarta, antrean bahkan sampai 1 km. Isu pengurangan jatah gas bersubsidi mulai marak. Sementara di Samarinda, sejumlah pemilik warung mengaku harga LPG 3 kg naik menjadi Rp 40-50 ribu per tabung. Padahal menurut agen setempat, stok di tempatnya aman dan mencukupi.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia membantah ada pembatasan kuota LPG bersubsidi. Ia juga membantah adanya rencana pemangkasan subsidi LPG. Ia menegaskan, penghapusan pengecer adalah untuk memotong rantai distribusi. Selain itu, ada pengecer yang membeli dengan jumlah tidak wajar dan memainkan harga. Atas dasar itulah, pemerintah lantas membatasi pembelian LPG 3 kg hanya bisa dilakukan di tingkat pangkalan. Sebab, kontrol hanya bisa dilakukan sampai di tingkat pangkalan.

2. Aktivitas manufaktur Indonesia naik pada awal 2025. S&P Global melaporkan, Purchasing Managers’ Index (PMI) Indonesia untuk periode Januari, tercatat 51,9. Naik dibandingkan bulan sebelumnya yaitu 51,2 dan menjadi yang tertinggi sejak Maret 2024. S&P menyebut, produksi dan pemesanan baru kembali meningkat, dan dunia usaha menambah tenaga kerja dengan laju tercepat dalam 2,5 tahun terakhir. Paul Smith, Direktur Ekonomi di S&P Global Market Intelligence, menyatakan ekspansi manufaktur yang lebih cepat pada Januari, ditopang oleh peningkatan produksi. Dengan optimisme dunia usaha, produksi diperkirakan tetap naik seiring membaiknya permintaan.

3. BPS melaporkan, sepanjang 2024 realisasi produksi padi mencapai 53,14 juta ton gabah kering giling (GKG). Turun 0,84 juta ton atau 1,55% secara tahunan (yoy), dibandingkan dengan 53,98 juta ton GKG sepanjang 2023. Sejalan dengan itu, BPS mencatat luas panen padi juga mengalami penurunan menjadi 10,05 juta hektare (ha) sepanjang 2024, turun 1,64% (yoy) dibandingkan dengan 10,21 juta ha pada 2023. BPS memproyeksikan potensi produksi padi 15,06 juta ton GKG pada Januari-Maret 2025, naik 52,4% dibandingkan 9,88 juta ton pada periode yang sama tahun 2024. Potensi luas panen pada Januari-Maret 2025 sebesar 2,8 juta ha, meningkat 52,08% (yoy) dibanding Januari-Maret 2024.

TRENDING MEDSOS

LPG 3 kg trending di X dibarengi dengan lebih dari 20 ribu pencarian di Google, setelah banyak video beredar di media sosial yang memperlihatkan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia, mengantre panjang untuk membeli gas LPG 3 kg atau gas melon. Masyarakat kesulitan mendapatkan gas melon, usai kebijakan pemerintah mengatur penjualan gas jenis tersebut hanya boleh melalui penjual yang memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). Kebijakan yang berlaku mulai 1 Februari 2025 itu membuat gas LPG 3 kg hanya bisa dijual di pangkalan resmi, tidak bisa di pengecer seperti warung kecil milik pribadi. Banyak warganet memberi reaksi negatif terhadap kebijakan baru yang dikeluarkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tersebut, dan menuntut Bahlil selaku Menteri ESDM untuk meninjau efektivitas peraturan baru yang dianggap menyulitkan rakyat kecil.

HIGHLIGHTS

1. Masyarakat konsumen LPG 3 kg (melon) dibikin kelabakan, akibat perubahan kebijakan pemerintah dalam penyaluran gas bersubsidi. Distribusi lewat pengecer distop sejak 1 Februari lalu. Konsumen pun terpaksa harus beli di pangkalan resmi, yang lokasinya mungkin cukup jauh dari rumah tinggal mereka. Terjadilah antrean mengular di pangkalan LPG di berbagai kota. Meskipun tujuan perubahan sistem distribusi tersebut diniatkan demi tujuan yang baik: subsidi supaya tepat sasaran, tapi implementasinya jelas tidak disiapkan secara matang, sehingga membuat susah rakyat yang membutuhkannya.

2. Setelah ramai kasus polisi Jakarta memeras warga Malaysia yang sedang menikmati pertunjukan musik di Jakarta beberapa waktu lalu, kini muncul kasus pemerasan petugas imigrasi Bandara Soetta terhadap WN China. Dua bukti perbuatan mencoreng muka republik di depan publik internasional ini, dilakukan oleh para petugas yang hidupnya dibiayai oleh negara. Tak heran, kasus semacam itu menjadi salah satu biang keladi dari rendahnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, jauh di bawah negara tetangga terdekat seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand.

SUMBER

BRIEF UPDATE
Kerjasama MAKPI dengan BDS Alliance
Senin, 3 Februari 2025

Avatar photo

Makpi Support

Articles: 463